MANADO (BK) : Pemerintah Kota Manado terus memberikan ‘warning’ kepada masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan dan terus memperketat penerapan protokol kesehatan. Peringatan ini sehubungan dengan adanya informasi terbaru dari Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) tentang adanya temuan terbaru varian virus COVID-19 yakni Omicron/B.1.1.529.
Meski belum ada informasi secara detail menyangkut virus terbaru tersebut namun Wali Kota Manado Andrei Angouw meminta seluruh warga Kota Manado untuk memberikan perhatian khusus karena virus COVID-19 kini telah bermutasi. Imbasnya bisa berdampak pada tingkat penyebaran atau keparahan penyakit yang ditimbulkan.
“Walau belum ada info lebih lanjut, namun jumlah orang yang dites positif telah meningkat di wilayah Afrika Selatan sebagai wilayah yang terkena varian ini,” ucap Wali Kota, Minggu (5/12/2021).
Walikota yang akrab disapa dengan sebutan AA menyebut tingkat keparahan jika terjangkit varian Omicron ini terlihat dengan adanya data awal yang menunjukkan pada peningkatan tingkat rawat inap di Afrika Selatan.
“Semua varian COVID-19 dapat menyebabkan penyakit parah atau kematian, khususnya bagi orang yang paling rentan. Meski data info lebih lanjut soal ini memang belum ada,” tukas Andrei Angouw.
Meski begitu bukti awal menunjukkan bahwa mungkin ada peningkatan risiko infeksi ulang bagi penyintas dengan varian Omicron dibandingkan varian lainnya.
“WHO sendiri masih meneliti hal tersebut. Namun vaksin tetap penting untuk mengurangi penyakit parah dan kematian,” terang pasangan Richard Sualang pada Pilkada Serentak 2020 lalu.
Dia juga mengungkapkan kalau tes PCR wajib digunakan untuk melakukan deteksi infeksi varian Omicron. “Sampai saat ini, pengobatan COVID-19 gejala berat yang ada masih efektif untuk varian Omicron. Info lainnya masih berkembang,” tandasnya.
Wali Kota juga menghimbau langkah paling efektif mencegah penularan COVID-19 apapun variannya, adalah tetap patuh pada protokol kesehatan seperti menghindari kerumunan. Jika berada dalam ruangan, harus mempunyai ventilasi yang baik.
“Langkah efektif lainnya adalah vaksinasi. Lakukan vaksinasi lengkap agar herd immunity bisa terbentuk dari dalam tubuh kita,” ungkapnya.
Vaksinasi lanjutnya, dianggap sangat penting sekali untuk menghadapi pandemi virus ini sebagai langkah pencegahan virus ini tidak berkembang. Karena kalau tidak divaksin maka akan sangat rentan untuk terkontaminasi.
“Jadi saya minta kita jangan takut disuntik vaksin. Justru akan lebih membuat kita aman kalau semua sudah divaksin,” tutup Wali Kota.
Editor: Asrar Yusuf