Alat permainan edukasi sensorik diserahkan oleh Ketua Tim Dosen Adriyan Warokka ST M.Eng kepada Pemimpin TK GMIM Eben Haezer, Desa Tumpaan Satu Jane Meiti Soputan. (foto: istimewa)

TUMPAAN (BK) : Politeknik Negeri Manado melakukan pengadaan Alat Permainan Edukasi Sensorik dengan metode Montessori. Alat permainan tersebut kemudian diserahkan ke TK GMIM Eben Haezer, Desa Tumpaan Satu, Kecamatan Tumpaan, Kabupaten Minahasa Selatan, Jumat (18/9/2020).

Alat permainan tersebut diterima langsung oleh Pemimpin TK GMIM Eben Haezer, Desa Tumpaan Satu Jane Meiti Soputan. Penyerahan disaksikan Ketua BPMJ GMIM Eben Haezer Tumpaan Satu Pdt Novita Suoth MTh, selaku Pembina dan anggota BPMJ GMIM Eben Haezer Rudy Tutu yang juga sebagai guru TK.

Ketua Tim Dosen Adriyan Warokka ST M.Eng pada kesempatan itu mengatakan kegiatan ini adalah bagian program kemitraan kepada masyarakat yang merupakan salah satu Tridharma Perguruan Tinggi yang wajib dilakukan oleh dosen selain Pengajaran dan Penelitian.

“Kegiatan ini merupakan wujud tanggungjawab perguruan tinggi dalam mengaplikasikan ilmu pengetahuan dan teknologi kepada masyarakat,” ujarnya didampingi Jedithjah NT Papia ST PGDip.

Anak-anak TK GMIM Eben Haezer, Desa Tumpaan Satu ketika menerima alat permainan edukasi sensorik dari Tim Dosen Politeknik Negeri Manado. (foto: istimewa)

Alat permainan edukasi sensorik dengan metode Montessori, katanya, sangat bermanfaat dalam melakukan pengembangan pembelajaran pendidikan anak usia dini (PAUD). Dimana dapat membuat pembelajaran menyenangkan karena menggunakan alat-alat permainan yang inspiratif dan menarik minat.

“Tapi disaat yang sama mendidik anak-anak dalam proses pembelajaran. Ini juga tentu saja membantu guru dalam mengembangkan minat dan potensi anak dalam proses belajar,” terang Warokka.

Sementara itu, Pemimpin TK GMIM Eben Haezer, Desa Tumpaan Satu Jane Meiti Soputan mengaku sangat berterima kasih dengan pemberian alat permainan edukasi tersebut. “Kami merasa sangat terbantukan karena anak asuh kami dapat bermain sekaligus sambil belajar,” ungkap Jane.

Alat permainan yang diberikan berupa produk mainan kayu edukatif seperti Omocha Memori Game, Omocha Maze Aquarium, Omocha Maze Hewan, Omocha Toys Menara Blok, Puzzle-M, Knowledge Puzzle, Emco Games A, Emco Games B, Emco Games C, Emco Games D, Emco Games E, Emco Games F.

Kemudian Mainan Edukasi Games matematika Plus, Mainan Edukasi Multifunction, Mainan Edukasi Multifunction Hexagon Wooden Large, Mainan Edukasi Balok Perkalian Segi dan Mainan Montessori Educational Cylinder.

Sekadar diketahui, metode Montessori adalah suatu metode pendidikan untuk anak-anak, berdasar pada teori perkembangan anak dari Dr. Maria Montessori, seorang pendidik dari Italia di akhir abad 19 dan awal abad 20. Metode ini diterapkan terutama di pra-sekolah dan sekolah dasar, walaupun ada juga penerapannya sampai jenjang pendidikan menengah.

Ciri dari metode ini adalah penekanan pada aktivitas pengarahan diri pada anak dan pengamatan klinis dari guru pembimbing. Metode ini menekankan pentingnya penyesuaian dari lingkungan belajar anak dengan tingkat perkembangannya, dan peran aktivitas fisik dalam menyerap konsep akademis dan keterampilan praktik.

(acha/bk-8)