TAHUNA (BK): Babinsa Koptu Jodi Kandati, Koramil-03/Tamako Kodim 1301/Sangihe melaksanakan pembinaan sekaligus membantu warga masyarakatnya menyemai bibit bayam untuk dibudidayakan/ditanam di lahan pertanian milik Viki Barapa, sebagai petani juga sebagai mitra karib Babinsa di Kampung Menggawa lindongan 1, Kecamatan Tamako Kabupaten Kepulauan Sangihe, Jumat(20/12/2019).
Mengingat bayam banyak digemari masyarakat karena rasanya enak, lunak dan dapat membantu pencernaan.
"Selain itu bayam banyak mengandung vitamin A dan C serta sedikit vitamin B. Bayampun banyak mengandung garam mineral yang sangat penting seperti kalsium, fosfor dan zat besi. Oleh karena itu, dengan melakukan budidaya bayam bisa menjadi ladang bisnis yang menjanjikan," Babinsa Koptu Jodi Kandati.
Semangat Babinsa Koptu Jodi Kandati, ikut terjun ke kebun membantu petani penyemaian bayam. Dan hal itu dilakukan sebagai bentuk nyata pendampingan terhadap petani, dan salah satu tugas teritorial dalam mewujudkan program pemerintah untuk menyukseskan swasembada pangan di wilayah.
Sementara itu Viki Barapa sebagai petani bayam menjelaskan bahwa bayam dapat ditanam sepanjang tahun, baik di dataran rendah maupun di dataran tinggi, dapat pula di tanam di areal kebun atau pekarangan rumah.
"Biji-biji bayam akan tumbuh setelah 3–5 hari setelah ditebar. Untuk penanaman dengan penyemaian, biji-biji disemai di tempat yang agak teduh. Setelah tingginya mencapai 10 cm dapat dipindah ke bedengan, dengan jarak tanamnya 20 cm x 40 cm. Pemupukan tanaman seperti pada penanaman langsung," jelas dia.
Pula ditambahkannya, setelah tanaman berumur 1-1,5 bulan, dengan tinggi yang mencapai 20 – 30 cm, tanaman bayam sudah dapat dipanen dengan cara dicabut beserta dengan akarnya.
(fad/bk-10)