TAHUNA (BK) : Juru Bicara (Jubir) Satuan Tugas (Satgas) Percepatan Penanganan Covid 19 Kabupaten Kepulauan Sangihe, dr Joppy F Thungari MKes mengatakan, sesuai dengan siaran pers Satuan Tugas Percepatan Penanganan Covid 19 Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) tanggal 23 Januari 2021 terdapat penambahan kasus Covid 19 di Kabupaten Kepulauan Sangihe sebanyak 6 kasus.
"Satuan Tugas Percepatan Penanganan Covid 19 Kabupaten Kepulauan Sangihe mencatat pertambahan kasus ini sebagai Pasien 180 sampai dengan 185. Dengan rincian sebagai berikut : Pasien 180 : perempuan, 43 tahun, Kecamatan Tahuna, pengambilan Swab pada tanggal 19 Januari 2021 di RSD Liun Kendage Tahuna, saat ini sedang menjalani isolasi mandiri," jelasnya, kepada awak media, Sabtu (24/01/2021).
Lebih lanjut disampaikan, Pasien 181 : laki-laki, 66 tahun, Kecamatan Tahuna Timur, pengambilan Swab pada tanggal 19 Januari 2021 di RSD Liun Kendage Tahuna, saat ini
sedang menjalani isolasi di RSD Liun Kendage Tahuna. Pasien 182 : perempuan, 25 tahun, Kecamatan Tahuna Timur, pengambilan Swab pada tanggal 16 Januari 2021 di RSD Liun Kendage Tahuna, saat ini sedang menjalani isolasi di SMP 4 Tahuna. Pasien 183 : laki-laki, 74 tahun, Kecamatan Manganitu, pengambilan Swab pada tanggal 16 Januari 2021 di RSD Liun Kendage Tahuna, saat ini sedang menjalani isolasi di RSD Liun Kendage Tahuna.
"Pasien 184 : perempuan, 64 tahun, Kecamatan Tahuna, pengambilan Swab pada tanggal 16 Januari 2021 di RSD Liun Kendage Tahuna, saat ini sedang menjalani isolasi di RSD Liun Kendage Tahuna. Pasien 185 : perempuan, 24 tahun, Kecamatan Manganitu, pengambilan Swab pada tanggal 15 Januari 2021 di RSD Liun Kendage Tahuna, saat ini
sedang menjalani isolasi mandiri," terang dia.
Juga dikatakannya, dengan ketambahan pasien hari ini, maka jumlah total pasien konfirmasi positif Covid 19 di Kabupaten Kepulauan Sangihe berjumlah 185 kasus.
"Dengan rincian sebagai berikut : Pasien sembuh sebanyak 153 kasus (angka kesembuhan 82,7 %), Pasien meninggal sebanyak 6 kasus (angka kematian 3,24 %), Pasien sementara dirawat/ diisolasi sebanyak 26 kasus (14,05 %)," tambahnya.
(fad/bk-10)